MATERI PEMROGRAMAN DAN MICROPROCESOR


Mengapa Microprocessor....?

Mikroprosessor adalah inti dari sistem komputer. Pada saat ini banyak perangkat elektronika yang dikendalikan oleh mikroprosessor / mikrokontroller. Dengan mikroprosessor / mikrokontroller penggunaan komputer dapat dikurangi sehingga biaya produksi dapat dikurangi .


Memori Internal

- ROM (Read Only Memory)
Memori tempat menyimpan program/source code. Sifat ROM adalah non-viotile, data/program tidak akan hilang walaupun tegangan supply tidak ada. Kapasitas ROM tergantung dari tipe mikrokontroller. Untuk AT89S51 kapasitas ROM adalah 4 KByte. ROM pada AT89S51 menempati address 0000 s/d 0FFF.

- RAM (Random Access Memory)
Memori tempat menyimpan data sementara. Sifat RAM adalah viotile, data akan hilang jika tegangan supply tidak ada. Kapasitas RAM tergantung pada tipe mikrontroller. Dibagi menjadi dua yaitu :
1. LOWER 128 byte address 00 s/d 7F
RAM ini dapat diakses dengan pengalamatan langsung (direct) maupun tak langsung (indirect).
2. UPPER 128 byte addree 80 s/d FF
RAM ini hanya dapat diakses dengan pengalamatan tak langsung saja.

- SFR (Special Function Register)


Central Processing Unit

- Pemroses instruksi yang pada komputer mikro disebut dengan micro-processor (pemroses mikro)
- Berupa chip yang terdiri dari ribuan hingga jutaan IC (Integrated Circuit). Dimana IC ini digunakan untuk mengimplementasikan fungsi logika.
- ALU (Arithmatic Logical Unit)
Bertugas membentuk fungsi-fungsi pengolahan data komputer. Sering disebut mesin bahasa (machine language) karena bagian ini mengerjakan instruksi-instruksi bahasa mesin yang diberikan padanya. Terdiri dari dua bagian yaitu unit arithmetika dan unit logika boolean yang masing-masing memiliki sesifikasi tugas tersendiri.
- CU (Control Unit)
Bertugas mengontrol operasi CPU dan secara keseluruhan mengontrol komputer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi-fungsi operasinya. Termasuk dalam tanngung jawab unit kontrol adalah mengambil instruksi-instruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi tersebut.
- Register
Media penyimpanan internal CPU yang digunakan saat proses pengolahan data. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan data saar diolah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya
- CPU Interconnections
Sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal dan bus bus eksternal CPU. Komponen internal CPU yaitu ALU, unit kontrol dan register-register. Komponen eksternal CPU lainnya seperti memori utaman piranti masukan/keluaran.

Comments

Popular posts from this blog

Fakta Unik dan Mitos Virus Corona

Contoh Sistem Informasi Akademik